Sabtu, 31 Oktober 2009
Kado ultah pertamaku
Sebelumnya, saya sangat membenci hari dimana saya dilahirkan. Bukan saya membenci hidup saya ini. Tetapi karena sseesuatu. Hal ini terjadi sejak saya berumur Sembilan tahun. Pada saat itu saya masih bersekolah di SD Khadijah 2 di Darmo, sehingga saya harus menginap di rumah neenek saya. Tapi hal itu hanya saat saya kelas 1 hingga kelas 3,karena pada pertengahan kelas 3 saya pulang naik bemo sendiri.
Di SD itu saya tergolong anak yang dikucilkan karena kuper dan suka minder. Tapi tak jarang ada teman yang mau mengajak bermain. Pada hari ultahku yang ke-9 terjadi hal yang membuatku kesal. Pada saat masuk kelas, setelah selesai makan istirahat. Saya disambut oleh teman-teman sekelasku yang merayakan hari ultahku. Mereka menyanyikan lagu dan menulis ucapan selamat ultah untukku yang ditulis di papan tulis. Pada saaat itu , entah kenapa saya merasa sangat malu yang menusuk jantungku. Karena sebelumnya saya tidak pernah merayakannya, setelah kejaddian itu saya selalu menyembunyikan hari ultah saya hingga hari ini.
Pada saat menjelang ultah saya yang ke 17 saya menjelaskan cerita ini ke mantan saya. Bahwa jangan pernah merayakan hari ultah saya dan Jangan nyanyikan lagu “happy birthday to you”. Karena saya sangat membencinya.
Akhirnya hari ultah saya yang ke 17 pun tiba. Saya dan mantan saya keluar ke tempat favorit kita (rahasia) siang hari. Di sana dia memberiku ucapan “met ultah ya say” dan juga memberiku sebuah kado yang besar. Pada awalnya dia menyuruh saya membukanya di rumah, tetapi saya memaksa dan membukanya di sana. Saya terkejut akan isinya, yaitu sebah kaos putih dan boneka rusa cokelat lucu banget apalagi tanduknya gimana gitu. Hari itu saya dibuatnya bahagia dan membuat special hari ultahku yang ke 17 itu. Dia orang yang pertama membuat hari dimana saya takuti menjadi hari yang paling special.
Hingga kini boneka itu masih kusimpan dan kujaga. Dia selalu menghiasi meja belajarku, karena dengan begitu saya tidak akan merasa kesepian dan merasa aman karena selalu diawasinya dan agar aku bisa mengingat setiap detik-detik indah yang pernah kita ukir bersama di roda waktu lalu yang terlalu singkat. Sebisanya akan ku jaga cinta ini. Meski aku tidak lagi bersamanya.
Buat Dwie makasih yach udah bikin hari itu jadi yang special banget. Terimakasih juga untuk pengertian kamu atas pilihanku untuk meninggalkanmu dan pengertianmu kepadaku yang tidak dapat memenuhi semua janjiku utntuk selalu ada di sisimu. Semoga kau akan jadi orang yang sukses dan selalu bahagia juga semoga kau dapatkan penggantiku yang lebih baeg.
Minggu, 25 Oktober 2009
PERSEBAYA dan Bonek Mania
PERSEBAYA adalah tim juara Liga Indonesia pada tahun 1997 dan 2004. Dan semua orang pasti tahu bahwa Tim Bajul ijo itu sukses juga berkat adanya dukungan arek SUROBOYO yang dijuluki BONEK MANIA.
Pada saat itu PERSEBAYA sangat sempurna, terbukti dengan 2 kali menjuarai Liga Indonesia. Tapi nasib PERSEBAYA berubah total setelah terjadinya bentrok di Jakarta, antara The Jak dan Bonek Mania. Sehingga PERSEBAYA terkenai sanksi dan diturunkan ke DIVISI UTAMA, selain itu PERSEBAYA ditinggalkan oleh para pemain-pemainnya yang berkualitas. Tapi meski dengan pemain bukan bintang PERSEBAYA bisa melewati DIVISI UTAMA, yang sekarang PERSEBAYA bermain lagi di Liga Indonesia ISL. Sekarang sudah banyak pemain –pemain baru yang berkualitas didatangkan untuk bermain di PERSEBAYA. Dan PERSEBAYA yang sekarang akan berusaha menjadi yang terbaik.
Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa:
“waktu yang begitu sulit tidan akan pernah bertahan selamanya tetapi mereka yang tangguh dan bekerja keras dalam menjalani hidup, akan terus berkembang dan akan meraih kesuksesan sesuai dengan apa yang ia inginkan.”
Persebaya yang aku kagumi....
jayalah terussss......
Sabtu, 24 Oktober 2009
Andi Odang yang Keren
Individualis vs Ketergantungan
Makna individualis adalah suatu sifat dari seseorang yang dalam menyelesaikan masalahnya selalu kebanyakan dapat dipecahkan sendirian tanpa bantuan orang lain. Sedangkan ketergantungan adalah lawan dari individualis yaitu suatu sifat dari seseorang yang dalam memecahkan masalah yang ada pada dirinya selalu meminta bantuan orang lain atau menunggu ada orang yang mau membantunya.
Di dunia ini memang ada berbagai macam tingkahlaku dari manusia yang tak jarang berkecenderungan sesuai dengan apa yang ia mau saja. Padahal di dunia ini kita harus pandai – pandai menentukan pilihan kita. Apa lagi ketika menyangkut dengan masa depan kita. Sangat aneh bila seseorang tidak dapat menentukannya. Meski itu sulit, kita harus menjalankannya.
Menurut saya jika seseorang sedang mengalami suatu kesullitan yang amat besar. Sebaiknya Dia harus bersikap individualis, karena kata teman tak selamanya ada di sisi kita. Bukan saya menjelekkan teman saya. Tapi itulah yang terjadi pada saya. Akan tetapi, ada kalanya dimana suatu permasalahan yang datang pada anda tidak dapat di selesaikan secara individual. Pada saat itu anda boleh meminta bantuan orang lain.
jika saat ini anda terlalu bergantung kepada orang lain sebaiknya anda hindari. Karena belum tentu orang yang anda mintai pertolongan itu mau dengan tulus menolong anda.belum lagi saat seseorang itu merasa terganggu dengan permintaan anda,yang karena mungkin ia sedang sibuk juga atau tidak ada waktu dan sebagainya. Maka dari ituanda harus pandai melihat kondisi.
Jadi anda boleh saja bersifat terggantung jika sesuai dengan kondisi. Tetapi anda juga harus tau betapa pentingnya bila anda dapat menyelesaikannya sendiri. Selain mendapat suatu kepuasan anda juga akan mempunyai pengalaman baru. Maka dari itu lebih baik anda mendominasikan sifat INDIVIDUALIS anda.
Di dunia ini memang ada berbagai macam tingkahlaku dari manusia yang tak jarang berkecenderungan sesuai dengan apa yang ia mau saja. Padahal di dunia ini kita harus pandai – pandai menentukan pilihan kita. Apa lagi ketika menyangkut dengan masa depan kita. Sangat aneh bila seseorang tidak dapat menentukannya. Meski itu sulit, kita harus menjalankannya.
Menurut saya jika seseorang sedang mengalami suatu kesullitan yang amat besar. Sebaiknya Dia harus bersikap individualis, karena kata teman tak selamanya ada di sisi kita. Bukan saya menjelekkan teman saya. Tapi itulah yang terjadi pada saya. Akan tetapi, ada kalanya dimana suatu permasalahan yang datang pada anda tidak dapat di selesaikan secara individual. Pada saat itu anda boleh meminta bantuan orang lain.
jika saat ini anda terlalu bergantung kepada orang lain sebaiknya anda hindari. Karena belum tentu orang yang anda mintai pertolongan itu mau dengan tulus menolong anda.belum lagi saat seseorang itu merasa terganggu dengan permintaan anda,yang karena mungkin ia sedang sibuk juga atau tidak ada waktu dan sebagainya. Maka dari ituanda harus pandai melihat kondisi.
Jadi anda boleh saja bersifat terggantung jika sesuai dengan kondisi. Tetapi anda juga harus tau betapa pentingnya bila anda dapat menyelesaikannya sendiri. Selain mendapat suatu kepuasan anda juga akan mempunyai pengalaman baru. Maka dari itu lebih baik anda mendominasikan sifat INDIVIDUALIS anda.
Senin, 12 Oktober 2009
My Choice
Nafi yang dulu sudah tiada. Kini new nafi’ sudah menanti. Seseorang dapat berubah kapan saja sesuai dengan niatan yang muncul. Seseorang dikatakan baik jika ia selalu berubah menuju kebaikan. Sedangkan yang buruk, senantiasa akan selalu berubah menuju kejelekan. Mungkin sekarang dia buruk, tapi siapa tahu nantinya akan jadi baik. Ataupun jika sekarang dia baik mungkin ia akan jadi buruk.
Sedangkan menurut berbagai pihak sikap saya sendiri sekarang menuju keburukan. Padahal mereka tidak tahu apa yang saya alami. Jika mereka merasakan apa yang ku rasakan, mereka pun akan merasakan tekanan mental yang sangat kuat. Kepedihan, kehilangan, kekecewaan, kesepian, dan berbagai tekanan saya alami. Hanya dengan perubahanku ini aku sedikit merasa tenang, aku ingin dibenci oleh seseorang meski ia tak menginginkannya.
Mungkin ini pilihan yang salah. Tapi inilah jalanku. And it’s my choice.
English version
The first Nafi have the no. Nowadays new nafi' have waited. One can change any time as according to intention which emerge the. Someone told [by] goodness [of] if he always change to [go] to the kindliness. While an ugly , will always change to [go] to the ugliness. Possible now ugly him, but who knows later will to be well. And or if now good him possible he will go nuts
While according to various [party/ side] [of] attitude myself now [go] to the badness. Though they [do] not know what I experience of. If they feel what feeling, they even also will feel the very strong mental stress. Smart, loss, disappointment, solitude, and various my pressure experience of. Only with my change [is] I am a few/little feeling peace, I wish hated by someone even he do not wish [it]
Possible this is wrong choice. But this is my way And It's my choice.
Sedangkan menurut berbagai pihak sikap saya sendiri sekarang menuju keburukan. Padahal mereka tidak tahu apa yang saya alami. Jika mereka merasakan apa yang ku rasakan, mereka pun akan merasakan tekanan mental yang sangat kuat. Kepedihan, kehilangan, kekecewaan, kesepian, dan berbagai tekanan saya alami. Hanya dengan perubahanku ini aku sedikit merasa tenang, aku ingin dibenci oleh seseorang meski ia tak menginginkannya.
Mungkin ini pilihan yang salah. Tapi inilah jalanku. And it’s my choice.
English version
The first Nafi have the no. Nowadays new nafi' have waited. One can change any time as according to intention which emerge the. Someone told [by] goodness [of] if he always change to [go] to the kindliness. While an ugly , will always change to [go] to the ugliness. Possible now ugly him, but who knows later will to be well. And or if now good him possible he will go nuts
While according to various [party/ side] [of] attitude myself now [go] to the badness. Though they [do] not know what I experience of. If they feel what feeling, they even also will feel the very strong mental stress. Smart, loss, disappointment, solitude, and various my pressure experience of. Only with my change [is] I am a few/little feeling peace, I wish hated by someone even he do not wish [it]
Possible this is wrong choice. But this is my way And It's my choice.
Langganan:
Postingan (Atom)